Kepiluan Hati
Oleh: Dhea S. Mahesa
Kau tak akan mengerti
Betapa pun kau anggap dunia itu indah
dunia tak abadi
tak seperti pencipta-Nya
Kau tak akan memahami
betapa pun hidupmu menakutkan
akan tetap ada kebaikan didalamnya
pun kalau kau ingin bersabar
Kau tak akan pernah tahu
takdir mana yang sudah digariskan
untukmu juga kehidupanmu
Dunia bukan dewa ataupun dewi
yang patut kau agungkan
apalagi kau sembah bagai Tuhan
Sadarlah
betapa pun relita yang kau hadapi
tak sesuai ekspektasi
masih ada syukur dan mimpi
yang harus kau nikmati
Yogyakarta, 25 April 2018
Malam Kelam
Oleh: Dhea S. Mahesa
Lelaki itu sibuk menyisiri malam
merepihkan kenang
menepikan angan
pandangnya lurus kedepan
menatap jalan dengan penuh pengharapan
langkahnya gontai, tak karuan
menuju sebuah tempat bernama ingatan
wajahnya nampak kelam
ditelan malam
matanya tak mengerdip
memandang sekelebat bayang-bayang
dipeluknya secarik kenangan itu
diteguknya rindu yang usang dimakan waktu
betapa sakit pedalamannya itu
semalaman kupandangi ia
meretas sepi dalam penghabisan
malam kelam; akan segera ia akhiri
sebelum sang fajar datang menerangi
Yogyakarta, 10 Juni 2017
Duka
Oleh: Dhea S. Mahesa
Siang itu aku datang
menemui pohon yang rindang
hari itu cukup teduh
raja siang bersembunyi dibalik langit mendung
tak nampak terik wajahnya
mungkin sedang bersedih
atau enggan bersaksi lagi
atas duka yang teramat perih
aku terdiam
memandang guratan kenangan
yang dimakan oleh ingatan
berserakan
berhamburan
seperti angan-angan yang berterbangan menuju awan
seketika aku terkejut
pohon itu berbisik lembut, memecahkan keheningan
katanya: berapa banyak duka lagi yang akan menjemputmu
kujawab: dukaku abadi.
Yogyakarta, 10 Juni 2017
BIODATA PENULIS

Dhea S. Mahesa, lahir di Klaten, Jawa Tengah pada 16 Maret 1997. Detik ini sedang menempuh Pendidikan tinggi di Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) Yogyakarta, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI). Tergabung dalam Komunitas Pura-Pura Penyair sejak April 2017 , dan pernah menjabat sebagai salah seorang sekretaris di Mading Wiyata PBSI UST (2017). Alamat: Gang Satria, Janturan UH IV RT 18 RW 04 No. 493K, Kelurahan Umbulharjo, Yogyakarta. E-mail: mahesaaputri1603@gmail.com, Instagram: @dheasmahesa, Line: @dheasmahesa, WhatsApp: 0813-2661-6648.
Oleh: Dhea S. Mahesa
Kau tak akan mengerti
Betapa pun kau anggap dunia itu indah
dunia tak abadi
tak seperti pencipta-Nya
Kau tak akan memahami
betapa pun hidupmu menakutkan
akan tetap ada kebaikan didalamnya
pun kalau kau ingin bersabar
Kau tak akan pernah tahu
takdir mana yang sudah digariskan
untukmu juga kehidupanmu
Dunia bukan dewa ataupun dewi
yang patut kau agungkan
apalagi kau sembah bagai Tuhan
Sadarlah
betapa pun relita yang kau hadapi
tak sesuai ekspektasi
masih ada syukur dan mimpi
yang harus kau nikmati
Yogyakarta, 25 April 2018
Malam Kelam
Oleh: Dhea S. Mahesa
Lelaki itu sibuk menyisiri malam
merepihkan kenang
menepikan angan
pandangnya lurus kedepan
menatap jalan dengan penuh pengharapan
langkahnya gontai, tak karuan
menuju sebuah tempat bernama ingatan
wajahnya nampak kelam
ditelan malam
matanya tak mengerdip
memandang sekelebat bayang-bayang
dipeluknya secarik kenangan itu
diteguknya rindu yang usang dimakan waktu
betapa sakit pedalamannya itu
semalaman kupandangi ia
meretas sepi dalam penghabisan
malam kelam; akan segera ia akhiri
sebelum sang fajar datang menerangi
Yogyakarta, 10 Juni 2017
Duka
Oleh: Dhea S. Mahesa
Siang itu aku datang
menemui pohon yang rindang
hari itu cukup teduh
raja siang bersembunyi dibalik langit mendung
tak nampak terik wajahnya
mungkin sedang bersedih
atau enggan bersaksi lagi
atas duka yang teramat perih
aku terdiam
memandang guratan kenangan
yang dimakan oleh ingatan
berserakan
berhamburan
seperti angan-angan yang berterbangan menuju awan
seketika aku terkejut
pohon itu berbisik lembut, memecahkan keheningan
katanya: berapa banyak duka lagi yang akan menjemputmu
kujawab: dukaku abadi.
Yogyakarta, 10 Juni 2017
BIODATA PENULIS
Dhea S. Mahesa, lahir di Klaten, Jawa Tengah pada 16 Maret 1997. Detik ini sedang menempuh Pendidikan tinggi di Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (UST) Yogyakarta, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI). Tergabung dalam Komunitas Pura-Pura Penyair sejak April 2017 , dan pernah menjabat sebagai salah seorang sekretaris di Mading Wiyata PBSI UST (2017). Alamat: Gang Satria, Janturan UH IV RT 18 RW 04 No. 493K, Kelurahan Umbulharjo, Yogyakarta. E-mail: mahesaaputri1603@gmail.com, Instagram: @dheasmahesa, Line: @dheasmahesa, WhatsApp: 0813-2661-6648.
Komentar
Posting Komentar